KIP Banda Aceh Apel Sambut Pemilu Bersama Pelajar

APELBanda Aceh – Ratusan pelajar SMU/SMK/MA se-Kota Banda Aceh, Senin (7/4) pagi, mengikuti apel yang digelar oleh Komisi Independen Pemilihan Kota Banda Aceh di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh. Apel ini digelar KIP untuk mensosialisasikan pemilu dan simulasi cara mencoblos kepada mereka sebagai pemilih pemula.

Ketua KIP Kota Banda Aceh, Munawar Syah S.HI. MA, yang bertindak sebagai pembina upacara dalam amanatnya mengajak pelajar yang sudah punya hak pilih untuk datang ke tempat pemungutan suara pada tanggal 9 April.

“Lalu siapa yang akan kita pilih? Pemilih cerdas diharapkan menggunakan hak pilihnya secara bijak dengan mengetahui visi misi calon serta program partai politiknya,” sebut Munawar. “Kenali riwayat hidup masing-masing calon.”

Untuk bisa mengenali daftar riwayat hidup calon anggota dewan, pemilih bisa mengunduh formulir BB11 di website KPU untuk calon anggota dewan DPR RI, website KIP Aceh untuk calon anggota dewan DPRA dan website KIP kabupaten/kota masing-masing untuk calon anggota dewan DPRK.

APEL 2Kepada pelajar, Munawar menjelaskan, setiba di TPS anda akan diberikan empat surat suara. Masing-masingnya surat suara warna kuning untuk DPR RI, merah untuk DPD, biru untuk DPRA dan hijau untuk DPRK. “Adapun tata cara memilihnya yakni dengan cara mencoblos menggunakan alat coblos yang telah disediakan di bilik suara. Pemilih dapat mencoblos pada kolom gambar partai, atau pada kolom nama calonnya,” ujarnya.

Pemungutan suara pada hari Rabu 9 April 2014 dimulai pukul 07.00 dan berakhir pukul 13.00 WIB. “Pada hari pemilihan mari bersama-sama kita ke TPS, ajak teman-teman dan saudara-saudara kita untuk ke TPS,” kata Munawar.

Lebih lanjut, Munawar menyampaikan kepada para pelajar tersebut bahwa satu satu mereka sangat berarti untuk perbaikan kehidupan berbangsa dan bernegera lima tahun mendatang. “Ucapkan bismillah gunakan hak pilih anda dengan bijak dan cerdas untuk Indonesia, Aceh dan Kota Banda Aceh yang lebih baik.”

Apel ini ditutup dengan pembagian souvenir pemilu berupa pulpen, bros dan striker menjelaskan tata cara mencoblos untuk dibawa pulang dan dibagikan ke teman-temannya.