Suara Pilpres Lebih Tinggi dari Pilleg

suarat suaraBANDA ACEH: Partisipasi pemilih dalam Pemilu Presiden 9 Juli mendatang diyakini lebih tinggi dari pada Pemilu legislatif 9 April lalu. Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh menargetkan partisipasi pemilih Pilpres di Banda Aceh mencapai 80 persen.

Ketua KIP Kota Banda Aceh, Munawar Syah mengatakan, berdasarkan pengalaman pada Pemilu sebelumnya, partisipasi pemilih jauh lebih tinggi di Pemilu Presiden ketimbang Pemilu legislatif. Meski begitu, pihaknya tetap berupaya menekan angka golput dan terus mendorong partisipasi warga untuk menggunakan hak suaranya pada 9 Juli mendatang.

“Yang pastinya kita terus melakukan sosilalisasi. Kita menggelar pertemuan dengan masyarakat di desa-desa. Juga kita akan menggagas dialog yang diwakili tim pemenangan Capres bersama kelompok masyarakat,” katanya di Banda Aceh, Selasa 1 Juli 2014.

Selain karena belajar dari pengalaman sebelumnya, partisipasi pemilih di Pilpres diyakini cukup tinggi juga dipengaruhi oleh aktivitas kampanye yang masif. Apalagi kata Munawar, saat ini keberadaan media sosial sangat efektif untuk meningkatkan kesadaran politik warga negara.

“Kampanye lewat media massa dan media sosial yang dilakukan sangat berpengaruh, dan kita yakin warga yang menggunakan hak pilih di Pilpres lebih tinggi dari pada Pemilu Legislatif,” ujarnya.

Di Pemilu legislatif 9 April lalu, KIP Kota Banda Aceh mencatat partisipasi warga menggunakan hak konstitusionalnya mencapai 65 persen. Ketua KIP Banda Aceh itu berharap, warga dapat menggunakan haknya untuk memilih pemimpin bangsa pada 9 Juli mendatang.

“Mudah-mudahan semua proses pemungutan suara berjalan lancar dan semua warga yang berhak memilih dapat memberikan suaranya,” katanya.[]